KORESPONDENSI

Alamat email: edy_jambormias@yahoo.com
Grup Diskusi: www.agrostat.fapertaunpatti@blogspot.com

Jumat, 04 Januari 2013

Metode Analisis Ragam Rancangan Bersekat (Augmented Design) untuk Analisis Kekerabatan

Rancangan bersekat (augmented design) sering digunakan dalam penelitian pemuliaan tanaman untuk mengantasipasi bahan genetik yang tersedia sangat terbatas, sehingga tidak dapat diulang. Untuk memperoleh galat percobaan, ditambahkan bahan genetik lainnya yang dapat diulang. Bahan genetik yang tidak dapat diulang disebut Perlakuan, sedangkan bahan genetik yang dapat diulang disebut kontrol atau pembanding (check). 
Tulisan berikut, merupakan prosedur ringkas untuk memperoleh keluaran analisis ragam rancangan bersekat dengan menggunakan program SAS. Kelemahan metode ini adalah sumber keragaman interaksi Perlakuan x Kontrol tidak dapat dihasilkan langsung, tetapi dihitung secara manual. Masih terdapat beberapa metode lainnya, seperti yang menggunakan pendekatan contrast orthogonal yang dapat menghasilkan interaksi ini, namun penggunaannya hanya terbatas untuk menghasilkan tabel anova belaka. Mengingat sumber keragaman interaksi ini tidak banyak berperan dalam inferensia, maka sebenarnya sumber keragaman ini dapat diabaikan.
Pengabaian sumber keragaman interaksi ini memungkinkan metode yang dikemukakan disini, dapat dikembangkan lebih lanjut dalam pendekatan analisis yang lebih kompleks seperti model campuran dengan PROC MIXED SAS untuk prediksi nilai genetik bagi sebaran sisaan model yang menyebar normal, homogen dan bebas; atau model linear terampat dengan PROC GLIMMIX SAS untuk famili sebaran yang meliputi beberapa sebaran secara serempak, seperti sebaran normal, eksponensial, binom, binom negatif  dan poisson.

Ringkasan tulisan tersebut dapat dibaca pada tautan berikut:



Analisis Data

AgroStat.Com menyediakan layanan analisis dan konsultasi data statistik, khususnya: analisis ragam (analysis of variance, ANOVA) dan pembandingan berganda (multiple comparisson), analisis regresi dan korelasi (regression and correlation analysis) termasuk analisis regresi berganda (multiple regression analysis) dan analisis permukaan respons (response surface analysis), analisis ragam peubah ganda (multivariate analysis of variance, MANOVA), analisis korelasi kanonik (canonical correlation analysis), analisis regresi peubah ganda (multivariate regression analysis), analisis komponen utama (principal component analysys), analisis lintas (path analysis), analisis gerombol (cluster analysis), analisis data kategorik (categorical data analysis) khususnya analis chi-kuadrat dan korespondensi (chi-kuadrat and correspondence analysis), analisis diskriminan (discriminant analysis), analisis biplot (biplot analysis), dan analisis skala berdimensi ganda (multidimensional scale analysis).